.::Salam Hangat Satu Jiwa Untuk Semua::.

Selasa, 06 Agustus 2013

Apa Kabar Romadlon?

Apa kabar Romadlon? nggak berasa kamu mulai menghilangkan jejak, menghilangkan bau, menghilangkan griliya malam ku. Berharap tidak kau hilangkan spirit pada Robb ku , tapi aku sangat bersyukur bisa bertemu dengan mu  tahun ini, terima kasih Gusti. Kurang lebih sebulan penuh aku bersama mu romadlon... tapi aku belum bisa memaksimalkan kedatangan mu, yang konon semua kerjaku dengan niatan "lillahi ta'ala" bisa berkali lipat pahala yang akan kudapat, begitu juga sebaliknya jika aku melakoni perbuatan yang kurang berkenang menurut syariat ku.

Waktu kecil aku punya tradisi yang unik romadlon, yakni; pada hari yang fitri, kami menyambut ajalmu dengan memakai barang terbaik atau baru, yang benar-benar sengaja kami siapkan untuk menyambutnya. Entah mulai kapan kebiasaan itu dimulai, dan aku sampai sekarang belom tau maksud dan tujuannya. Raba-meraba, oles-mengoles ku coba untuk memahinya romadlon. 

Kata "Idul  Fitri" berasal dari bahasa arab, yaitu "عید الفطر", dan kata tersebut dibagi lagi menjadi 2 susunan. Yaitu "عید" dan "فطر". Kata "عید" bermakna kembali dengan kebahagian yang baru, sedangkan "فطر" bermakna makan, atau sesuatu yang berhubungan dengan buka puasa. Dinamakan "عید الفطر" karena semua orang muslim kembalik ke aktifitas normal, setelah melakukan puasa Romadlon, kemudian melakukan sholat sunnah 2 rokaat "sholat idul Fitri" yang hukumnya sunnah muakad, dimulai dari naiknya matahari sampai sebelum masuk sholat dhuhur, dan lebih baik di lakukan ketika matahari berada sepenggalan. (#diambil_dari_sini terjemah bebas)

Sepenggal kata "Idul Fitri" sajalah yang aku tau romadlon..., tapi kenapa aku punya kebiasaan yang unik untuk menyambut yang hari itu. Bagaimana nilai spirit selama ini yang telah perlahan aku asah di bulan itu? Apakah karena kedatanga mu saja yang membuat spirit ku bisa meningkat dan berakhir ketika kamu meninggalkan kami? Bodoh sekali aku ini romadlon..., dengan aturan waras spirit itu semakin tahun semakin meningkat dengan arah yang lebih positif. Bukan dengan sandang, pangan yang serba baru, atau yang lainnya. Lebih tepatnya adalah dengan spirit kepada yang lebih kepada Robb ku.

Soal puasa bukan hanya soal menahan lapar atau haus, tentunya lebih bisa mengendalikan nilai spiritual, yang konon namanya sabar, istiqomah, nafsu, dan kroni-kroninya. Inilah mengapa saya sampai sekarang masih bingung, kenapa ketika ajalmu semakin dekat banyak orang sepertiku merayakan kedekatan ajalmu, dengan sesuatu yang sebaru khusus atau bisa dibilang baru. Seakan sedikit melupakan nilai spiritual yang selama ini mereka asa di dalam mu. Aku berharap tahun depan aku masih bertemu dengan mu, tentunya dengan nilai spiritual yang lebih.

Fataqobbal du3ana ya Robb... "Aaammieeenn.."

Senin, 05 Agustus 2013

Gusti Bagaimana Menurut-Mu?

Gusti tak tau mengapa, di bulan-Mu yang penuh dengan segala keberkahan, cinta kasih, dan ampunan Mu ini. Masih saja ada segenggam perhiasan berakal melakukan kerja otot mengatas namakan agama-Mu. Bagaimana kabar bumi ku Gusti?. Penggunaan otot dengan obrak-abrik merugikan sekitarnya, menurut ku itu bukan ajaran agama-Mu. Yang kutahu Gusti... agama-Mu sangat toleran dengan semuanya. Dan sedikit yang ku pahami tentang agama-Mu adalah "rohmatan lil alamin" hahaha... Aku memang terlalu goblok jika harus menjabarkan kalam-Mu. Tapi aku lebih yakin nilai toleran itu akan mendekatkan kepada "rohmatan lil alamin".

Ya... Menurut ku sebelum perhiasan berakal menyebarkan ajaran-Mu aturannya adalah mereka harus tau "latar belakang" yang mereka ajak untuk ke agama-Mu. Engkau setuju dengan siapa Gusti? Aku harap Engkau lebih setuju dengan ku. Hei Gusti.. Beberapa ribu tahun silam seorang khalifah mengajarkan tentang agma-Mu kepada penghuni bumi yang sekarang bernama Indonesia. Menyisipkan nilai-nilai ajaran-Mu melalui budaya kami. Sehingga dengan mudah otak dan akal kami menyerapnya, perlahan mengubah aqidah kami menuju ke aqidah yang di rekomendasikan oleh Agama-Mu. 

Aku yakin Gusti. Sebenarnya meraka yang berusaha menyambung hidup di bulan-Mu ini dengan cara menjajakan barang dagangannya sangat tahu tentang kewajiban berpuasa, tapi Gusti... mereka menghargai orang yang tidak berpuasa, makanya masih berani menjajakan jajanannya hanya untuk orang yang berlain keyakinan dengannya. Menurutku Gusti... Mereka sangat toleran kepada mereka yang berpuasa, dengan menutup sebagian dari kiosnya merupakan salah satu cara untuk menghargai mereka. Hanya saja mereka yang memeluk agama-Mu tak terlalu kuat menahan nafsunya. Apakah mereka yang menjajakan barang dagangannya yang Engkau persalahkan? Dan aku yakin mereka yang memeluk agama-Mu tahu betul dengan kewajiban serta konsekuensi yang akan ditanggunya. 

Hahaha... Maaf Gusti kali ini aku ingin tertawa sedikit lepas, lantas menurut Engkau bagaimana dengan perhiasan berakal yang lebih mendahulukan ototnya Gusti? Jujur aku sendiri nggak terlalu suka dengan tindakannya. Bukannya Engkau pernah bersabda "lakum dinukum waliyadin" sekali lagi Gusti aku terlalu goblok untuk mentafsirkan kalam-Mu. Bumi ku Indonesia bukanlah negara Islam murni Gusti. Hanya saja kami mempunyai penduduk bermayoritas sejalan dengan Agama-Mu. 

Demokrasi adalah dasar negara kami Gusti. Semua agama dengan tuhan mereka masing-masing bebas tumbuh dan berkembang di bumi ku. Ya... "Lakum dimukum waliyadin" lah Gusti yang mungkin menurutku cocok dengan bumi ku indonesia. Bukankah agama-Mu mengajarkan. "Ingatkanlah jika saudara mu melakukan sebuah kesalahan, jika masih tidak peduli, tegurlah lagi, dan jika masih tidak peduli, maka cukuplah bagi kita untuk men-do'a-kannya" ya.. Seingat saya kurang lebih begitu Gusti....

Tapi kenapa juga perhiasan berakal ini belom sadar juga? Apakah mereka tidak paham atau memang cuek Gusti? Tapi menurutku perhiasan berakal itu sangatlah paham, dan tidaklah cuek, buktinya mereka sangat peduli. Mengingatkan sesamanya, dan menghormati bulan-Mu. Tapi saya sangat ndak suka dengan caranya Gusti... Bagaimana menurut-Mu? Ya .. Engkau lebih paham dan lebih tau. Dari ku Gusti.

Selasa, 30 Juli 2013

Kenapa Engkau Tumbangkan Lagi Gusti


Gusti perbincangan kita belom selesai. Belom selesai kegalauan ku semalam. Siang ini kau sandingkan aku dengan ikan-Mu yang elok. Engkau lebih tau dari semua apa yang aku rasa saat ini. Karena Engkau yang memiliki semua rasa diatas rasa. Hei Gusti... Dengan nada pelan hati hendak bertanya pada-Mu. Kenapa beberapa tahun silam begitu banyak bibit yang ku tanam, dengan mudah Engkau tumbangkan dengan mantra itu "kunfayakun"?. Dengan maksud apa Engkau lakukan itu Gusti? Ahh.. Aku semakin penasaran dengan 40 tahun kedepan Gusti. 

Dengan suudzon ku dibalik tumbangnya bibit ku oleh-Mu. Karena kau sangat tau Gusti. Engkau takut klo aku tidak akan kuat menerima hasilnya. Yang akan membuatku Takkabur, tidak mengerti lagi haluan. 

Sengaja-Mu menunda untuk menikmati buahnya, karena Engkau menghindarkan ku dari musibah dan celakaku saat itu. 

Atau kekhawatiran-Mu yang membuat aku belum bisa mendapatkan hasilnya? Karena aku yakin kalau aku mendapatkan hasilnya. Engkau tidak akan mendengar celoteh senduku lagi, meskipun aku tahu Engkau Maha di atas segala Maha.

Izinkan Aku Untuk Sombong Gusti

Kali ini izinkan aku untuk sombong Gusti, kau ciptakan bidadari untuk melewati hidupku disini. Berawakan ayu, manis, lembut dengan etikanya. Tentunya banyak orang yang menginginkan untuk memilikinya. Inilah Gusti mengapa aku ingin menyombongkannya pada-Mu. Ku ingin tau untuk siapa kelak bidadari yang sedang kumiliki ini. Yang jelas untuk saat ini aku ingin menyombongkannya pada-Mu Gusti. 

Perahu yang sedang ku dayung untuk menuju ke dermaga masih telalu jauh Gusti. Terlalu banyak ikan yang akan menggodaku nantinya dalam perjalanan, perlombaan untuk menjemput seorang penumpang di dermaga terlalu anyir untuk di biarkan. Tapi yang jelas aku ingin menyombongkannya pada-Mu Gusti  
Banyak cerita yang tentunya Engkau lebih tau. Memang benar Gusti.. jika aku tak sampai dengan cepat di dermaga itu, kopi yang kurasakan tak semanis sekarang ini. Pengaduk manisku entah kemana. Entah engkau rahasiakan, dimana dan kapan lagi ku akan bertemu dengannya. Tapi yang jelas aku ingin menyombongkannya pada-Mu Gusti 

Gusti.. Engkau yang membuat bidadariku dengan mantra "kunfayakun" maka dengan itu juga Engkau akan membolak-balikkan hati ini. Ku ingin Engkau tau Gusti betapa bangganya saat ini dengan semua apa yang aku miliki. Meskipun dengan perahu sederhana yang diterjang gulungan ombak dan terbanting dengan pesiar-pesiar yang super megah, aku optimis bisa mengantarkan bidadari-Mu ke dermaga. Tapi yang jelas aku ingin menyombongkannya pada-Mu Gusti.

"Bolehkah aku menyombongkannya pada-Mu Gusti?"

Kamis, 27 Juni 2013

Rumusan Gagal dan Sukses

Terlalu lama gw gan terlena di negeri seribu benteng ini, terlena akan budaya santainya, keseksian kehidupannya, hiruk pikuk kota, dan laia-lain semuanya.Semua terasa begitu nyaman gan untuk anak seumuran gw yang masih ingin bebas berfikir dan berkarya. Tapi gw yakin gan perasaan itu klo kita biarin alhasil kurang memuaskan untuk khidupan kita kedepannya. 

Cerita gw kali ini gan, mengenai kegagalan gw selama di kota ini, jelasnya bukan untuk ditiru gan hehe... semoga aja bisa di jadiin pembelajaran gan. Tahun pertama gw datang di negeri ini, 31 oktober 2009 dengan membawa cita-cita gw setinggi langit dan gw berharap bisa jadi kebanggan orang tua gw kelak. Semester pertama gw hanya lulus beberapa pelajaran, dengan pikiran gw bakal balasnya di semester genapnya. dan tepat sabtu sore, 22 Mei 2010 beberapa minggu sebelum ujian gw ngalami kecelakaan. sebagian dari badan gw terkena luka bakar gan. Dan lebih lengkap dengan ketidaklulusan gw di semester genap itu. (#yang ini udah derita gw gan.. )

Tahun selanjutnya tidak jauh beda dari tahun pertama. hanya saja untuk semester genap bisa gw komplitin, dan hanya ninggal 1 modul, ini masih bisa gw terima dan masih berharap untuk tahun depan. Tapi, namanya juga mahasiswa yang belom pernah ngerasain naik kelas selama SMA, jelasnya gw nge down dong. Apalagi gw lihat temen-temen gw yang udah lancar baca tulisan keriting (Arab). lengakap sudah kemindiran gw. Tapi lama kelamaan udah mulai berasa bisa daengan ke gagalan gw. yang ini janga di contoh gan. Dan gw berani taroan klo orang minder dan gagal itu kagak enak. 

Tapi bukan kegagalan gw gan yang bakal gw bagi buat kalian. Setiap manusia pasti pernah ngerasain kegagalan contoh nyatanya adalah gw sendiri. Tapi gw nggak tau kenapa, kegagalan itu nggak berasarang begitu lama di otak gw dan ngagak terlalu berlarut-larut di gw. Dan yang jelas menurut gw, hasil dari perjuang kita sebagai pemanis, sedang yang berasa nikmat adalah kita bisa merasakan perjuangan gan . (#berasa heroik.. )

akhirnya gw bisa rumusin seperti ini gan:
Gagal => Bangkit => Belajar dari kegagalan => Gagal => Bangkit => Belajar dari kegagalan => Analisis + Spekulasi => Sukses => Beratahan 
Dari pengalaman gw dan analisis gw, gw bisa nyimpulin seperti ini. dari kegagalan, kita harus cepat bangkit, belajar dari kegagalan, dan ternyata kita masih gagal, kita bangkit lagi, belajar dari kegagalan, di tambah pake insting, analisis, spekulasi yang tepat, sehingga kita bisa sukses dan bertahan. Eehhmm... yang nggak percaya juga nggak papa, tentunya rumus ini kudu beriringan dengan do'a dan selalu mengingat kepada Maha Pemberi dan Maha Segalanya gan.

Rumusan ini mungkin biasa gan, tapi gw yakin bisa ngejalanin semua dengan rumusan ini. Selain itu dampak kegagalan klo nggak diatasi dengan cara tepat dan pas bisa berdampak pada psikologi, dan tindakan yang menurut gw konyol untuk di lakuin, misalnya bunuh diri, melampiaskan ke minuman-minuman keras, dan lai-lain. 

Bagi agan-agan yang mulai ngerasa gejala ini sebaiknya nggak usah dibikin tegang atau serius, nikmati semua kegalannya dulu gan baru nanti kita bakal ngerasaan suskses. dan usahakan untuk menghjibur diri sendiri. 

oke gan ini dulu yang bisa gw tulis sore ini semoga bisa bermanfaat

Rabu, 26 Juni 2013

4 Point, untuk Membangun Sejarah

Selamat sore gan... lama juga perjalanan gw di kota sebelah, aturannya gw dapat pelajaran dari beberapa hari perjalanan gw gan. hahah ... emang dasarnya males kali gan makanya nggak banyak yang gw serap. Kamis 20 Maret 2013, posisi tepat berasa di kota Fez. sengaja hari itu gw pilih untuk gw ceritain disini.

Kamis, seperti hari biasanya gan nggak ada perubahan yang segnifikan tetang hari itu. Tepatnya hari itu gw ngehadiri acara yang di selenggarakan KBRI di Universitas al-Akhawayn, Fez. Salah satu universitas yang elit dan termahal di Maroko ini. AAjjiibbbb... masuk aja gan, gw kudu tunggu orang orang KBRI yang ngejemput, ketat juga untuk masuk ke universaitas ini gan. 

Yang nggak gw sangka, gw bisa langsung ketemu sama Emha Ainun Najib (Cak Nun) salaman dan langsung keperbincangan ringan seputar bangsaku yang dilanda berbagai krisis. "Setidaknya manusia harus memiliki 4 ini; Militer, Muhasabah/Perhitungan, Motorik, Tekhnologi" kurang lebih intinya seperti itulah gan hasil perbincangan ringan kita.

Oke gan bakal gw jelasin menurut apa yang telah gw pahami dari 4 yang di atas:
Yang pertama adalah Militeritas, sikap tegas nggak plin-plan, disiplin waktu, dll. Itu yang gw lihat dari militeritas sendiri, tapi untuk sikap yang ini, kita anjurkan buat penarapan kepada diri sendiri tentunya. Setidaknya kita mempunyai jadwal harian atau hal wajib yang harus kita lakukan setiap hari, olahraga, baca buku atau hal positif contohnya. Dan klo sikap ini udah bisa kita jalanin gan tentunya akan menimbulakan aura positif ke oranga di sekitar kita.

Yang kedua, Muhasabah/Perhitungan. Untuk yang kedua ini gan gw bisa bilang perpaduan antara analisis dan spekulasi, maksudnya gan kita harus mengira-ngira dan memperhitungankan bagaimana efek kegiatan kita kedepannya. jadi sebelum kegiatan kita merugikan kita atau orang lain, kita punya beberapa rencana cadangan yang yang mungkin bisa memperkecil efek dari muhasabah kita. hheemm.. (#udah kayak bisnis gan.)

Ketiga, Penggunaan Sensor Motorik gan. jadi yang gw paham dari perbincangan ini, hanya kekreatifan dan serba bisa. Heemm... yang ini gw juga bingung mau jelasinnya kayak gmana. karena seseorang dituntut pada jaman ini untuk seba bisa melakukan semuanya dari, masak, jadi kuli, bikin warung, bikin mainan, atau bikin-bikin yang lain. Dan menurut gw ini adalah cara kasar kita untuk beratahan hidup.

Terakhir gan. Informatika. banyak dari kita gan yang udah mahir yang ini karena menjadi tauntutan di tahun 2013. Norak kayaknya klo kita nggak menguasai IT, klo kita nggak tau kita udah kayak mahluk primitf, jamanya Darwin dengan teori revolusinya, atau masuk lagi ke jamannya pithecanthropus robustus

selain 4 poin yang udah gw sebutin, ada yang sedikit menarik dari obrolan gw dengan cak Nun. Krisis yang paling gencar untuk saat ini, Bangsa Indonesia lebih cepat terpengaruh budaya luar. sedikit-dikit ngiblat ke luar, dari kecanggihan informatika, gaya hidup, moral, pemikiran, dan lai-lain. Sedangkan untuk untuk hal di atas nenek moyang kita jauh memiliki semuanya. dan kita berpotensi untuk itu semua, di dukung dengan kekayaan alam yang berlimpah, hheemm... (#bisa gitu ya... )

Gw sebagai penurus bangsa gan. Turut merasakan kegalauan nenek moyang gw saat ini, klo jaman gw aja kayak gini gmana jaman anak kita gan, setidaknya gw belajar dari sejarah nenek mmoyang kita. Karena Bangsaku Indonesia punya sejarah dan gw yakin aka perputar sejarah yang semakin baik. inchaallah.

oke gan sedikit itu aja yang gw shere dari hasil pertemuan gw denag cak Cun. hahahh... klo pengen lebih jelasnya bisa langsung tanya ke cak Nun. Semoga bisa bermanfaat buat kita gan.

Selasa, 18 Juni 2013

Cacat, Hanya Sebelah Mata?

"Gmana ya rasanya jadi orang cacat?" enak-enak lagi duduk di cafe gan. nggak tau ada orang ngasih lembaran dan bulpen. Gw nggak tau maksudnya apaan, tanpa banyak bacot ambil kertas yang di bagiin sama meraka dan gw baca. Dan ternyata, lembaran ini tentang orang cacat. Yang intinya, "sebagai bentuk kepudulian anda terhadap kami. Dengan membeli bulpen tanpa ada batasan harga".

Yang terbesit untuk beberapa saat itu adalah bagaimana klo gw dalam posisi mereka. Tak hanya itu aja gan. Dengan kondisi meraka yang seperti itu, "bagaimana meraka mempertahankan hidupnya yang menurut akal kita sulit untuk melakukannya?". Tapi itulah hidup gan, banyak di antara kita kurang bersyukur termasuk gw. Yang saat ini masih bisa ngejalanin hidup dengan noramal. Say "Thank's ya robb.." 

Mereka yang menderita cacat aja gan, bisa berjuang untuk hidup. Masak iya gw dan agan-agan yang sampai sekarang masih hidup normal nggak bisa ngejalaninnya. Ironisnya meraka yang masih memiliki kekuatan untuk bekerja dan umur yang relatif muda, mencari pekerjaan seperti halnya mereka yang kurang normal (cacat) dengan berpura-pura sakit terus meminta-minta. (#gw beraharap, gw nggak ngelakuin itu.

Gw acungin jempol lima buat cara mereka untuk bertahan hidup, mesikpun dengan meberikan beberapa lembaran, yang menurut kita nggak ada gunanya. Tapi sebenernya itu sangat berguna dan dari situlah harapan meraka untuk hidup. Toh... klo kita membeli barang yang mereka tawarkan seenggaknya bisa membatu perekonomian meraka. 

Masih banyak cerita yang mungkin bisa kita ambil hikma di sekeliling kita. tinggal kesensitifan kita aja gan membaca situasi. Sedikit saran buat acara televisi di indonesia saat ini. Semakin banyaknya berita yang menyebar dan bergejolak di Indonesia, yang menurut gw, semua warga negara indonesia berhak untuk mengetahuinya termasuk mereka. Sdangkal pengelihatan gw, meraka yang menderita cacat (Tuna Rungu dan Wicara) di kesampingkan karena ketrbatasannya, dan tak perlu untuk tahu untuk hal tersebut. Mungkin dengan memberikan reporter atau pembawa acara yang di khususkan dengan menggunakann bahasa mereka mungkin bisa membantu untuk mendapatkan HAK dan perekonomian meraka juga.

Sehingga mereka yang menderita cacat (Tuna Rungu dan Wicara) bisa mengetahui kabar tentang bangsanya, dan tidak merasa dikesampingkan dengan keterbatasannya. Semoga tulisan ini bisa kita ambil manfaatnya gan.

Tanda baca dan Attitude

"Belajaro teko tanda baca "titik, koma, spasi, dll" ben ngerti awakmu aturane urip. Ben onok intonasine urip mu iku."
Masih dengan suasana galau gan. yang ini status gw di FB tanggal 24 May 2013. Gw sengaja nulis ini dengan bahasa yang radak kasar. Nggak tau kenapa gw punya pikiran klo status gw yang ini bakal nyinggung orang banyak. haha.. (#termasuk gw juga gan). Sebenernya tulisan itu banyak maksud gan.

Gw mulai dari "Tanda Titik" untuk tanda baca yang satu ini. maksudnya berhenti. Menurut gw tanda ini bisa kita terapkan dalam etika sehari-hari. misal, loe punya sahabat, temen akrab, pacar, atau TTM atau kroni-kroni yang sejenisnya. berarti nggak semua sahabat, kudu ngerti semua kegiatan loe atau yang lain. Loe juga kudu ngeharagai privasi yang mungkin nggak perlu kamu ketahui. dan dalam proses ini kita harus batasan antar kita dan yang kita ajak bicara gan. kayak loe sama utadz atau sama orang tua loe gan.

Selanjutnya adalah "Tanda Koma" gan. Yang ini maksudnya kita ada jeddah untuk melanjutkan bacaan kita. Yang ini menurut gw penjelasannya lumayan ribet gan karena kita sendiri yang harus memaknai. oke gw kasih contoh. misalnya agan udah lulus SMA, dan terus agan bingung mau ngelanjutin kuliah atau kerja. Nah proses ini lah yang mungkin bisa ibaratkan sebagai tanda koma.

"Tanda Spasi" yang ini gw cuma ngasih penjelasan klo antara loe dan yang lain mempunya jarak dan yang membuat kita mengerti makna kata demi kata. heemmm ... simple banget kayaknya gan (#ngejalanin emang nggak semudah bacot gw gan)

Tanda baca yang lain adalah "Tanda Seru". eehhhmmm yang ini. mungkin kita harus sedikit senstif untuk mengambil maknanya gan karena tanda ini sendiri sedikit  berursan dengam hati. Bener-bener harus memilah antara ajakan yang abaik sama ajakan yang menurt hati kita kuirang pass..

hheemmm.. (#sok tau banget gw ye gan... ) sebernernya kita masih banyak lagi tanda baca yang mungkin bisa kita lihat makna tersiarat yang mungkin bisa kita jadkan sebagai pedoman. haha.. bayangin aja gan klo kita baca novel atau koran nggak ada tanda bacanya. Tentunya intonasi yang kita denger lurus aja nggak ada tanda koma, titik, seru, tanya, dan kroni-kroninya.

Begitu juga hidup kita gan kata orang jawa "wong urip iku kudu duwe ungah ungguh" (orang hidup itu harus punya tata krama) kurang lebih begitulah gan. Jadi gan orang yang punya aturan main itu bernilai mahal. Percaya gan bukan maksud gw ngeguruin loe pade, cuma ngingetin aja, barangkali lupa. dan gw yakin agan2 lebih mengerti dan memahami masalah attitude di negeri kita ini. bukan hal yang mudah untuk menjalankanya sendiri. hehehehe.....                                        

Senin, 17 Juni 2013

Antara Strawberry, Lebay, Alay dan Hiperbola

Strawberry. Sore itu gw lagi pengen ngilangin perasaan jenuh gw. tanpa banyak cincong, pake sepatu tancap gas ke L'hadim/ madina qodimah (pasar rakyat / kota lama) tengok kanan, tengok kiri, nggak tau mau ngapain yang jelas hari itu, gw pengen ngilangin suntuk gw. 

Merah, dengan bentuk mirip piramida ke bawah, dan terlihat seger berada di depan gw. Yaa Salammm... gw spontan ke inget cewek gw, yang menurut berita angin suka banget sama buah strawberry. hahah.. (#lebay banget ya gw... ) maklum gan gw lagi terserang virus kasmaran apalagi posisi sekarang masih LDR. Lebay juga anugrah bray... so syukurin aja dulu gan. 

Lebay menurut gw itu hiperbola. karena kekreatifan orang kita aja tentang permainan kata dan terlalu mahir untuk membuat mufrodad baru. Jadi kata lebay lebih masyhur dari hiperbola sendiri. Lebay sendiri menurut gw peng-aplikasian-nya lebih ke tindakan atau tingkah laku. nah loh... klo Alay apa gan? 

Alay itu juga hiperbola, namun peng-aplikasi-an nya lebih cenderung dengan gaya bahasa dan tulisan sendiri. hahah.. (#kayak gaya bahasa gw gan). Mungkin alay bisa juga di sebut Majas Hiperbola. Kayak yang barusan yang gw ceritain. Dan semua itu anugrah bray. Tapi gw tau ini bukan bukan akhir dari kegalauan gw di negeri ini masih banyak kegalauan yang seharus bisa gw ceritain ... hahah... Sore ini sedikit pencerahan antara Strawberry, Lebay, Alay dan Hiperbola

Kok bisa kamu seneng sama aku?

"Terlalu banyak alasan Klasik untuk mencintaimu... Aaahhh... ya sudah tak perlu banyak alasan lagi, cukup renungi dan rasakan. toh buktinya saya ndak bisa menjawab, klo di tanyai mengapa dan kenapa alasan kamu mencintaiku?. dan lebih realnya saya memang ndak pandai untuk hal tersebut. "
Ini adalah status gw di FB tanggal 17 juli 2013. sedikit penjelasan tentang status ini. Cerita kelam masa lalu gw gan. nyatanya hanya bisa gw renungin dan rasain doang. Kapan hari gw pernah nyatain perasaan gw sama salah satu cewek, alhasil gan gw di kasih pertanyaan yang menurut gw. Jawabannya nggak ada orang yang tau kecuali hati gw gan. hahahh... bego' dan dungu klo gw ngebayanginnya lagi. 

"Kok bisa kamu seneng sama aku?" itu adalah pertanyaan yang paling sulit gw jawab. nyatanya gw cari di google nggak ada jawabannya. hahahh... gw tau orang jawa sering bilang "Tresno Jalaran Soko Kulino" (cinta itu datang karena terbiasa) lebih nyatanya gw pernah ngerasaain hal yang mereka katakan. 

Gw tundukin kepala gw, nggak tau mau jawab gmana? mau gw jawab klo kamu cantik, seksi, cute, manis. Menurut gw itu jawaban standart nggak bermutu. tapi asal tau gan pertanyan ini sering di pertanyakan sama seorqang cewek, mungkin itu karena naluri mereka yang ingin tau mengapa seorang cowok tertarik pada dirinya. Jadi buat agan yang mualai demen-demenan sama cewek dan mulai  pengen nembak cewek idamannya. kudu atur hati dan siap mental gan dengan pertanya diatas.

Sedangkal pemikiran gw gan. klo udah suka cepet-cepet di omongin gan, klo nggak ngomong mana kita tau klo cewek yang kita suka punya rasa juga sama kita. Pendapat gw pribadi gan klo loe udah nebak cewek atau nyatain perasaan loe sama si dia. loe nggak usah tanyain "kamu mau jadi pacarku nggak?" karena gan pertanyaan ini menurut gw sangat basi. toh klo dia suka juga sama loe, tanpa dia harus bilang iya dia bakal bales cinta agan2 dengan tindakannya. atau prilakunya. hahah... (#sok taunya gw)

Ibarat orang yang lagi jatuh cinta itu kayak mancing gan proses menunggu kail kita di sambar sama ikan yang bikin seru. setelah kita dapat ikan prasaan kita puas dan lega tanpa beban doang. Karena itu gan seribu rasa buat agan-agan yang mulai merasakn jatuh cinta. hahah..

Oke gan yang sedang dilanda asmara cepet ngomong gan. yang belom merasakan masih banyak ikan di laut gan. Mancingnya pake kail dan umpan yang bener yee... tentunya dengan attitude yang baik gan.

Lama Tak Jumpa

Juni 2013, bulan dan tahun pertama kali ngepost di blog gw yang udah lama nggak gw update. Tahun ini kayak bakal banyak cerita yang udah lama pengen gw ceritain disini, tentang galau, gelisah, cinta, dll. dan yang paling penting, tahun ini adalah keterpurukan gw. oke kita mulai dari mana, ya gw juga bingung gan. Oke. kita awali pake perkenalan nama gw aja gan. Nama gw Ahmad Lubaid. untuk saat ini gw tinggal di Maroko, dan kuliah di Universitas Moulay Ismail. Gw asli orang Sidoarjo, Jawa Timur. Tapi gw punya alasan kenapa gaya bahasa gw ini kayak orang jakartaan. Alasan pertama, supaya gw lebih mudah buat ngeblog, dan gw rasa kata "GUE/ Gw" lebih cepet akrab dan tidak terasa formal, di bandingkan kata yang lain. 

2013 tahun dimana gw bener bener merasakan galau gan. entah mengepa tahun ini berasa berat ketimbang tahun- tahun sebelumnya . pikiran gw serasah pengen di Indonesia mulu, mungkin untuk saat ini, alasan yang paling logis untuk pulang adalah gw pengen ketemu sama cewek idaman gw. hahah ... konyol emang kedengerannya gan. Tapi ada alasan pendukung yang tak seharusnya gw ceritain disini. Emang berat gan klo kita ngejalini Long Distance Relationship (LDR). Dan sampai saat ini gw masih bersyukur  karena gw masih bisa ngejalininnya.

Galau, gelisah, resah atau apalah itu namanya bodo amat gan, yang bikin perasaan gw gak jelas mau ngelakuin apa. karena di pikiran gw pengen tau kabar dia doang gan. gw berasa kayak orang bego' nggak jelas. Lihat HP, BBM, WhatsApp, FB, Twitter. Terus nyengir-nyengir sendiri, terus galau gelisah nggak jelas. Wah perasaan gw bener-bener campur aduk gan. bukan hanya itu doang yang di pikiran gw. banyak hal yang musti gw kerjain dan gw pikirin. Pertanda klo gw udah terserang penyakit jenuh tingkat akut. heheh..

Gw jug nggak  habis pikir dengan temen sekost gw. Mereka bisa ngejalanin LDR untuk saat ini gan, terhitung 4 tahun berjalan. Wahh.... kayaknya gw kudu banyak belajar sama dia gan hahah... gw nggak tau gan. kayaknya gw menaruh harapan yang besar sama cewek ini. dan gw percaya klo dia nggak bakal macem di sana. (#sambil nyanyi lagunya andra "tunggu aku ku akan pulang" ) tau cewek nya peracaya sama gw kagak. hahah ...

Oke gan, agan2 yang senasib sama sama gw. nggak usah khawatir kesampingin dulu yang namanya Ragu, galau, gelisah, atau apalah sejenisnya. agan2 tinggal percaya aja sama ceweknya dan agan kudu bisa di percayai gan. Jangan lupa buat nyeleipin namanya di tiap do'a gan

Sekian dulu gan cerita gw ntar kita sambung lagi. Masih banyak cerita di Negeri Sseribu Benteng ini gan. Semoga bisa di ambil manfaatnya gan.